7 Lokasi Wisata Ini Wajib Kamu Kunjungi Saat Berlibur Di Makassar, Loh!
Makassar merupakan salah satu Kota di Timur Indonesia yang memiliki perkembangan yang sangat pesat. Kota ini dahulunya bernama Ujung Pandang, dan digantikan menjadi Makassar sejak 1991. Kota Makassar merupakan Ibukota Provinsi Sulawesi Selatan.
![]() |
| picture from www.lingkarwarna.com/ |
Selain kotanya yang megah, Makassar dan sekitarnya juga terkenal dengan destinasi wisatanya yang indah dan mempesona. Berikut kami rangkumkan 7 Tempat Wisata di Makassar yang Wajib Dikunjungi.
1. Wisata Pegunungan Karst di Rammang-rammang
Rammang-Rammang dapat ditempuh melalui jalur darat dengan kendaraan bermotor dalam waktu kurang lebih 2 jam dari Kota Makassar. Rammang-Rammang mudah dijangkau karena terletak hanya beberapa meter dari jalan raya lintas provinsi.
Nama "Rammang-Rammang" berasal dari Bahasa Makassar, di mana kata rammang berarti "awan" atau "kabut". Jadi rammang-rammang berarti sekumpulan awan atau kabut. Menurut cerita penduduk setempat, tempat ini diberi nama Rammang-Rammang karena awan atau kabut yang selalu turun, terutama di pagi hari atau ketika hujan.
Tempat yang menarik di kawasan ini adalah taman hutan batu kapur, telaga Bidadari, gua Bulu' Barakka’, gua Telapak Tangan, gua Pasaung, sungai Pute dan kampung Berua.
2. Taman Nasional Bantimurung
Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung memiliki berbagai keunikan, yaitu: karst, goa-goa dengan stalaknit dan stalakmit yang indah, dan yang paling dikenal adalah kupu-kupu. Bantimurung oleh Alfred Russel Wallace dijuluki sebagai The Kingdom of Butterfly (kerajaan kupu-kupu. Taman Nasional ini merupakan salah satu tempat tujuan wisata yang menyuguhkan wisata alam berupa lembah bukit kapur yang curam dengan vegetasi tropis, air terjun, dan gua yang merupakan habitat beragam spesies [termasuk kupu-kupu].
3. Pesona Pesisir Laut Berpasir Putih, Tanjung Bira
Pantai Tanjung Bira terkenal karena memiliki pasir putih yang sangat lembut. itulah yang dikenal oleh turis- turis manca negara tentang keindahan dari Pantai Tanjung Bira. Selain pasir putih yang sangat lembut, Pantai Tanjung Bira juga terkenal akan kejernihan pantai nya.
Akses ke lokasi ini dapat dijangkau dari Kota Makassar dengan angkutan umum (bus dan minibus). Perjalanan dimulai dari Terminal Mallengkeri di bagian selatan Kota Makassar,ataupun menggunakan kendaraan pribadi (Mobil/Motor). Letaknya tepat berada dikecamatan bonto bahari kabupaten Bulukumba.
4. Liburan Seru di Kota Bunga, Malino
Kota Malino terkenal dengan sebutan “Kota Bunga”, memiliki sejumlah objek wisata menarik, seperti air terjun seribu tangga, air terjun Takapala, lembah biru, bunker peninggalan Jepang, dan Gunung Bawakaraeng. Tetapi, jika Anda pergi ke sebuah perkebunan teh yang dikelola oleh korporasi Malino Highlands, inilah pengalaman seru menyusuri kebun teh seluas 200 hektar sembari menikmati udara sejuk dan segar. Jika Anda singgah ke sebuah cafe di puncak perkebunan ini, menikmati sajian teh hijau Malino adalah sebuah pengalaman yang berkesan.
Inilah sebab mengapa Malino Highlands disukai banyak wisatawan sebagai sebuah kegiatan wisata alam di Sulawesi Selatan yang sangat menyegarkan. Tersedia banyak villa dan guesthouse di kawasan wisata ini serta beberapa hotel.
Berjarak sekitar 90 km dari kota Makassar, Anda dapat tiba di kota Malino dalam waktu antara 2-3 jam perjalanan.
5. Menyusuri Jejak Sejarah Masa Lalu di Museum Balla Lompoa
Istana Tamalate dan Balla Lompoa adalah sisa kerajaan Gowa yang terletak bersebelahan dalam satu kompleks di Sungguminasa, Gowa. Jaraknya sekitar 15 kilometer sebelah selatan pusat Kota Makassar. Istana Tamalate yang bisa dilihat sekarang merupakan replika dari istana aslinya yang sudah tenggelam dimakan usia. Istana ini dibangun oleh bupati Gowa pada tahun 1980-an, menggunakan bahan dan ukuran yang disesuaikan dengan aslinya.
Sementara Balla Lompoa adalah istana asli Kerajaan Gowa yang masih tersisa. Dalam bahasa Makassar, Balla Lompoa berarti rumah besar atau rumah kebesaran. Sekarang berfungi sebagai museum yang menyimpan simbol-simbol kerajaan, seperti mahkota, senjata, payung raja, pakaian, bendera kebesaran, serta barang-barang lainnya, termasuk sejumlah naskah lontara.
6. Benteng Fort Rotterdam
Benteng Rotterdam atau Fort Rotterdam menjadi saksi sejarah perkembangan kota Makasar, benteng ini didirikan pada tahun 1545 oleh raja ke-9 Kerajaan Gowa-Tallo. Pada awalnya, benteng dibangun dengan menggunakan tanah liat dan putih telur, sampai kemudian bangunan disempurnakan oleh raja ke-14.
Jika dilihat dari atas, bentuk benteng ini menyerupai seekor penyu yang sedang merangkak ke arah laut. Penyu dipilih karena binatang ini dapat hidup di air dan di darat, hal ini sesuai dengan Keajaan Gowa-Tallo yang berjaya di lautan maupun daratan.
Nama awal dari benteng ini adalah ‘Benteng Ujungpandang’ sampai pada saat benteng ini jatuh ke tangan Belanda dan berganti nama menjadi Fort Rotterdam. Nama ini menjadi populer sampai sekarang. Pada zaman Belanda, benteng ini digunakan sebagai tempat penyimpanan rempah-rempah hasil rampasan dari Indonesia bagian timur.
Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 08:00 sampai 18:00 dan gratis. Sedangkan untuk museum, Anda dikenakan biaya tiket masuk sebesar 7.500 Rupiah per orang, Museum La Galigo buka setiap Selasa – Minggu, mulai pukul 08:00 sampai 12:30.
7. Tempat Wisata Pantai Makassar
Pantai Akkarena berada di pesisir pantai tanjung bunga dengan luas 10 hektare, pantai Akkarena dilengkapi dengan taman seluas 450 m2 dengan arsitektur bangunan bergaya mediterania.
Taman ini berada tepat di pesisir pantai dan menyediakan berbagai macam aneka kudapan baik yang bergaya internasional maupun tradisional Makassar. Tidak hanya itu, taman ini juga dilengkapi juga dengan sound system, layar LCD dan hiburan live musik.
Pantai ini juga memiliki wahana rekreasi dan olahraga air seperti jetski, banana boat, speed boat dan boat kecil. Salah satu sudut yang menyajikan keindahan pantai ini adalah sebuah dermaga laut yang menjadi landmark Akkarena. Panjang dermaga 150 meter dengan lebar 5 meter. Disinilah kita bisa menikmati keindahan matahari terbenam di perairan Selat Makassar. Dermaga ini juga digunakan untuk pendaratan kapal-kapal wisata berukuran kecil dan sedang.
Bagaimana? sangat keren-keren kan tempat wisata di Makassar, anda sudah tidak sabar lagi ingin segera liburan di Makassar? Tunggu apa lagi segera persiapkan rencana perjalanan anda. Itulah 7 Tempat Wisata di Makassar yang wajib dikunjungi dari kami, semoga bisa menjadi panduan wisata di Makassar untuk Anda dan orang-orang tercinta.

































